Rasulullah Sosok Teladan Yang Harus Dicontoh

Buas-Buas - Warta MTsN 2 CLU

Bertempat di ruang Aula MTsN 2 Candi Laras Utara desa Buas-Buas, Kamis (15/01) diadakan acara Peringatan Maulidir Rasul SAW sebagaimana juga yang telah dilaksanakan pada tahun-tahun sebelumnya.
Acara peringatan Maulidir Rasul yang dilaksanakan oleh OSIS dan dikoordinir oleh Koordinator Kesiswaan ini dihadiri oleh seluruh dewan guru, tata usaha, siswa-siswi, komite MTsN 2 Candi Laras Utara, tokoh agama, tokoh masyarakat dan juga para undangan lainnya ini dimulai jam 08.00 wite sampai dengan jam 11.00 wite yang diawali dengan pembacaaan syair-syair dan rawi maulidir rasul yang dibawakan oleh siswa-siswa MTsN 2 Candi Laras Utara yang dipimpin oleh Wakil Kepala Madrasah Mashur,S.Ag.
Dalam ceramahnya Tuan Guru Syakrani, salah seorang Ustadz Pesantren Al-Hikmah Desa Buas-Buas Hilir mengajak para hadirin untuk senantiasa menteladani akhlaq Rasulullah yang merupakan sosok tauladan yang harus kita tiru dalam kehidupan sehari-hari.
"Dalam memperingati kelahiran Rasulullah kita mengharapkan agar kita semua dapat meningkatkan kecintaan kita kepada beliau dan yang lebih terpenting kita juga dicintai oleh Rasulullah. Salah satu bukti kecintaan kita kepada beliau adalah menteladani atau mencontoh akhlak beliau dalam kehidupan sehari-hari. Contoh Rasulullah mempunyai sifat terpuji, jujur, amanah, tawadlu, suka menolong dan lain-lain, maka kita hendaknya bisa mencontoh beliau jujur, amanah, tawadlu, suka menolong juga dalam kehidupan sehari-hari", ujar penceramah.
"Pokoknya apa saja, kapan saja hendaknya kita selalu berniat mencontoh apa-apa yang dicontohkan oleh Rasulullah", papar beliau lagi.
(Humas)

FKKM Tapin Siap Laksanakan KMA Nomor 207 Tahun 2014

Serawi - Warta MTsN 2 CLU

Sehari setelah mengikuti Rakor tentang KMA 207 Tahun 2014 di MAN 2 Model Banjarmasin, Forum Komunikasi Kepala Madrasah (FKKM) Kabupaten Tapin melaksanakan Rapat di MIN Serawi hari Rabu (14/01).

Dalam rapat FKKM yang diikuti oleh seluruh Kepala MI, MTs dan MA se-Kabupaten Tapin dihasilkan beberapa komitmen bersama menyikapi dari terbitnya KMA nomor 207 tahun 2014 ini.

Dalam KMA nomor 207 disebutkan bahwa mata pelajaran PAI dan Bahasa Arab mengikuti ketentuan dalam Kurikulum 2013, sedangkan untuk mata pelajaran umum kembali ke kurikulum 2006 yang diberlakukan sejak semester genap tahun pelajaran 2014/2015 ini.

Sementara Surat Edaran Dirjen Pendidikan Dasar Islam nomor 1 tahun 2015 yang terbit 2 hari setelah terbitnya KMA 207 menjelaskan tentang ketentuan-ketentuan yang belum diatur pada KMA tersebut diantaranya, penilaian untuk mata pelajaran PAI dan Bahasa Arab di kelas I,IV,VII dan X dapat menggunakan penilaian kurikulum 2006 atau KTSP.

Humas FKKM Kabupaten Tapin yang juga Kepala MTsN 2 Candi Laras Utara Zailani Maseri,S.Ag mengatakan : "Dari hasil rapat hari ini kami FKKM Kabupaten Tapin beserta jajarannya siap melaksanakan KMA nomor 207 tahun 2014 dan SE Dirjen Pendis nomor 1 tahun 2015 mulai semester genap tahun pelajaran 2014/2015".

(Humas)

Perjuangan Memang Perlu Pengorbanan

Buas-Buas, Warta MTsN 2 CLU

Kecamatan Candi Laras Utara yang secara geografis daerahnya memang terpisah-pisah, dipisahkan oleh sungai, rawa, tanah belukar dan hutan membuat MTsN 2 Candi Laras Utara menjadi madrasah yang berada di daerah yang terisolir dan terpencil.

Selama ini siswa-siswi yang berasal dari desa lain yang ingin melanjutkan pendidikan ke MTsN 2 Candi Laras Utara mengalami kesulitan transportasi angkutan sungai.

Namun oleh kebijaksanaan madrasah yang baru sejak bulan Agustus 2014,  kesulitan ini sudah teratasi dengan menyediakan 2 buah perahu kecil yang siap antar-jemput siswa-siswi yang berada di desa tetangga serta dilengkapi oleh 2 motoris yang handal di bidangnya.

Ada 2 desa yang selama ini menjadi sasaran antar jemput siswa yaitu desa Sawaja dan Rawana Hulu, rencananya tahun depan akan ditambah lagi dengan desa-desa yang banyak siswanya, seperti Rawana Hilir dan Batalas.

Alianor, salah seorang juru sopir atau motoris kelotok (perahu kecil), Selasa (13/01) mengatakan :"Saya menjemput siswa-siswi di desa Sawaja berangkat jam 06.00 wite dan tiba di Sawaja jam 06.30 wite. Kurang lebih 20 menit menjemput siswa-siswi dan kembali menuju MTsN 2 Candi Laras Utara dan tiba jam 07.20 wite".

"Berdasar pengamatan saya, anak-anak memiliki motivasi yang sangat tingggi dalam melanjutkan pendidikan di MTsN 2 Candi Laras Utara, hal ini juga didukung oleh seluruh orang tua siswa", tambah Ali lagi.

Muhammad Safitri siswa kelas IX asal Sawaja mengatakan :"Memang perjalanan pulang pergi ke Sawaja sangat melelahkan, namun demi cita-cita ini harus kami hadapi. Perjuangan dan cita-cita memang diperlukan pengorbanan, pengorbanan tenaga, pendanaan dan lain-lain".

Lain lagi dengan Lisa siswi kelas VIII asal Rawana Hulu mengatakan : "Kami sangat berterima kasih kepada fihak madrasah yang menyediakan fasilitas antar-jemput siswa ke desa Rawana Hulu. Dulu sebelum ada fasilitas ini, kami diantar oleh masing-masing orang tua kami dan kemudiannya pulangnya dijemput lagi".

(Humas)

Di Madrasah Hanya Ada Kurikulum Yang Bernama Kurikulum Madrasah

Banjarmasin - Warta MTsN 2 CLU

Dilatarbelakangi oleh terbitnya Keputusan Menteri Agama (KMA) Nomor 207 Tahun 2014 dan Surat Edaran Dirjen Pendis Nomor 1 Tahun 2015, Selasa (13/01) bertempat di Aula MAN 2 Model Banjarmasin diadakan Rapat Koordinasi menyikapi dari KMA dan SE Dirjen Pendis tersebut.

Rapat dihadiri Kepala Kanwil Kementerian Agama Provinsi Kalimantan Selatan, Kabid Pendidikan Madrasah, para Kasi Bidang Pendidikan Madrasah dan seluruh perwakilan Kepala Madrasah dari tingkat MI, MTs dan MA se- Kalimantan Selatan.

Pada intinya dalam rakor membahas tentang isi KMA Nomor 207 tahun 2014 yang berisi tentang Kurikulum Madrasah. Dalam KMA disebutkan tentang pemberlakuan Kurikulum 2013 pada mata pelajaran PAI dan Bahasa Arab dan pemberlakuan Kurikulum 2006 pada mata pelajaran umum pada kelas I dan IV MI, Kelas VII untuk MTs dan Kelas X untuk MA.

"Dengan terbitnya KMA dan diperjelas dengan SE Dirjen Pendis ini maka lahirlah apa yang disebut Kurikulum Madrasah. Jadi di madrasah hanya dikenal dengan kurikulum yang dinamakan Kurikulum Madrasah", demikian ujar Kabid Dikmad Drs.H.M. Noorfahmi,MM.

(Humas)

Istirahat dan Makan Siang Tidak Mesti di Kantor

Buas-Buas - Warta MTsN 2 CLU

Sejak diberlakukannya Peraturan Dirjen Pendidikan Agama Islam Nomor 1 Tahun 2013 di semua jenjang madrasah di Indonesia, sejak itulah MTsN 2 Candi Laras Utara menerapkan jam kerja dari jam 07.00 - 14.00 wite sesuai dengan apa yang telah ditentukan dalam Perdirjen Pendis Nomor 1 tersebut.

Ada hal yang menarik dari imbas pemberlakuan peraturan ini, yaitu jam makan siang dilakukan bersama-sama di madrasah ini dengan cara bergotong royong, baik ibu-ibu maupun bapak-bapaknya.

Namun ada kalanya juga makan siang divariasikan dengan mengambil tempat lain selain di kantor, yaitu di warung dan malah bisa juga di perahu gado-gado dan soto "Amang Anang" Desa Buas-Buas.

Pemandangan hari Senin (12/01) dewan guru, tata usaha makan bersama di pelabuhan batang mesjid Darul Muttaqien dan Perahun gado-gado dan soto "Amang Anang" kelihatan sangat senang dan gembira.

Ismail, penjaga madrasah MTsN 2 Candi Laras Utara mengatakan : "Ulun merasa senang dengan kebijaksanaan madrasah yang melaksanakan makan siang bersama dengan tempat yang bervariasi ini. Terutama hari ini makannya di perahu, sambil makan sambil menikmati indahnya alam desa Buas-Buas dan menikmati hembusan angin yang segar".

"Semoga kebiasaan makan siang bersama berlanjut terus menerus", harap Ismail lagi.

(Humas)

Piala Aksioma, Lomba Kebersihan dan Mading Diserahkan

Buas-Buas - Warta MTsN 2 CLU

Ada yang berbeda dari pelaksanaan Apel Pagi Senin (12/01) di MTsN 2 Candi Laras Utara Desa Buas-Buas.

Pada pelaksanaan Apel Pagi Senin kali ini selain dilaksanakan Pembubaran Kontingen Aksioma, juga diserahkan beberapa Piala Aksioma Tahun 2014, piala lomba Kebersihan Kelas dan piala lomba Majalah Dinding (Mading Madrasah).

Kepada para kontingen Aksioma MTsN 2 Candi Laras Utara Kepala Madrasah Zailani Maseri,S.Ag mengucapkan terima kasih yang sebanyak-banyaknya kepada mereka yang sudah berjuang semaksimal mungkin dan sudah membela nama baik madrasah. "Semoga di tahun mendatang prestasi kita makin baik lagi. Tahun ini kita hanya mendapat 1 emas, 1 perak dan 1 perunggu serta harus puas menempati peringkat 8 dalam perolehan medali atau kejuaraan" demikian ujar Kamad.

Setelah pembubaran kontingen dilanjutkan dengan penyerahan piala juara pada Aksioma Kabupaten Tapin Tahun 2014, piala lomba Kebersihan Kelas dan piala lomba majalah dinding.

(Humas)

Mendownload Bahan Ajar dan Perundang-Undangan Tidak Mesti ke Warnet

Buas-Buas - Warta MTsN 2 CLU

Sejak didirikannya antena wifi internet di MTsN 2 Candi Laras Utara beberapa bulan yang lalu, warga madrasah mencari bahan ajar atau perundang-undangan atau peraturan menteri tidak lagi harus ke warnet yang ada di kota Rantau (kurang lebih 50 km dari MTsN 2 CLU).

Hari Sabtu (10/01) nampak terlihat kerumunan petugas perpustakaan MTsN 2 Candi Laras Utara yang dibantu oleh Kepala Tata Usaha mencari bahan-bahan ajar yang diminta oleh dewan guru di internet dan langsung diunduh atau didownload melalui situs pencarian google.

Setelah itu mereka juga mencari dan mendownload beberapa peraturan dan perundang-undangan juga melalui situs pencarian google dan alhamdulillah didapatkan semua.

Kepala Tata Usaha MTsN 2 Candi Laras Utara H.Aslani mengatakan : "Sejak adanya wifi internet di tempat tugas kami, sejak itulah kami mendapatkan kemudahan-kemudahan di dalam pencarian bahan-bahan yang penting dan diperlukan dalam waktu yang mendesak. Kami tidak perlu lagi harus ke Rantau ke warnet, semuanya ada disini".

"Semoga ke depan madrasah kami MTsN 2 Candi Laras Utara semakin lebih baik", demikian harap Aslani lagi.

(Humas)